AGEN POKER
Cerita Dewasa / Cerita Sex / Cerita ABG / Cerita Dewasa Hot / Cerita Dewasa SMA / Kumpulan Cerita Dewasa
Kali ini aku menjalin hubungan dengan
Naya gadis cantik dari kota yang sama denganku. Sedangkan Sofi, pacarku
sebelum Naya masih saja sering menghubungi aku, walau sering juga aku
tidak mengangkatnya.
Karena aku benar-benar kecewa dengan
sikapnya padaku, hampir satu tahun aku menjalin hubungan dengannya dan
akupun sudah serius dengan hubungan ini, tapi dengan mudahnya Sofi si
mantan memutuskan aku.
Awalnya aku tidak mengetahui alasannya.
Namaku Deni usiaku 27 tahun dan sudah bekerja di perusahaan swasta,
selama satu tahun aku menjalin hubungan dengan Sofi gadis yang beda kota
denganku, meskipun begitu aku sering menemuinya jika ada waktu. Bahkan
terkadang setiap weekend aku pergi ke rumahnya, dan bukan hanya itu saja
sudah banyak waktu yang aku korbankan untuknya.
Begitupun hal seperti hubungan dewasa
yang sudah sering kami lakukan. Tapi karena Sofi si mantan yang berubah
sikapnya bahkan dia rela memutuskan aku karena dia memutuskan akan
menikah. Dengan orang yang telah di pilih orang tuanya. Tapi belum juga
terjadi pernikahan , rencana itu gagal karena ternyata calon suami Sofi
bukan seorang pengusaha sukses tapi seorang penipu.
Hari ini aku menunggu Naya di depan
kantornya, karena dia bekerja di perusahaan yang berbeda denganku. Di
cafe itu aku dapat melihat kalau Naya keluar dari kantornya. Dari balik
kaca aku melihatnya setelah setengah jam aku menunggu, kulihat Naya
bergegas masuk kedalam cafe tersebut. Dia tersenyum padaku dan berkata
” Lama nunggunya …maaf ya…” Kata Naya padaku.
Akupun menjawab ” Kok telat katanya pulang agak siangan ..” Dia memegang tanganku dan berkata
” Tadi ada rapat kilat sayang…” Kamipun langsung menyantap makanan yang kami pesan, begitu manis dan baik Naya ini.
Walau belum genap 2 bulan hubunganku,
tapi aku tahu kalau dia gadis baik-baik. Karena selama berhubungan
denganku saja dia tidak pernah mau di ajak melakukan.
Paling kami hanya berciuman mesra.
Walaupun seorang laki-laki yang pernah melakukan hal itu tapi aku dapat
menahannya selama ini, mungkin karena aku tidak lagi mengukur hubungan
serius dari cara seseorang pernah melakukan hubungan dewasa. Tapi belum
lagi menginjak 3 bulan hubunganku, akhirnya ada sesuatu yang tidak aku
duga sebelumnya.
AGEN POKER TERPERCAYA
Aku menyelingkuhi Naya, gadis cantik
yang selama ini setia dan begitu perhatiannya padaku. Apa mungkin karena
dengannya aku tidak pernah melakukan hubungan dewasa, hingga aku dengan
gampangnya melakukan perselingkuhan itu. Cerita itu bermula ketika
minggu lalu, aku mendapat telpon dari Sofi si mantan, sebenarnya aku
sudah tidak pernah mengangkatnya tapi hari itu.
Aku mengangkat telpon dari Sofi si
mantan, dan dia ingin bertemu denganku karena dia ada di kota ini.
Dengan mengendarai mobilku, sepulang dari rumah Naya aku bilang kalau
aku ada keperluan, dan tidak lama di rumahnya. Dengan senyum yang biasa
menghiasi wajahnya Naya mengantarku sampai di depan rumahnya. Padahal
waktu itu aku terus ke tempat janjian dengan Sofi, mantanku.
Seperti yang sudah di tentukan kami
bertemu di sebuah cafe, ketika aku sampai aku sudah dapat melihat Sofi
si mantan duduk sendirian di cafe itu. Langsung saja aku mengahmpiri dan
berkata
” Sudah lama nunggunya… ” Diapun menjawab singkat
” Baru saja… ” Katanya sambil menunduk, mungkin dia tidak berani memandang wajahku.
Di sana aku melihat wajah Sofi si mantan yang semakin kurus saja.
Mungkin karena rasa simpatiku itu, aku
menurut saja ketika dia bilang dia mau ke rumahku. Sebenarnya aku sudah
mempunyai sebuah rumah minimalis yang aku hasilkan sendiri dari hasil
pekerjaanku. Dan Sofi si mantan memang sudah mengetahui hal itu, kamipun
sampai di rumahku. Di sana aku langsung masuk dalam kamar untuk
berganti baju, sedangkan Sofi masih berada di ruang tamu.
Di saat aku keluar terlihat Sofi si mantan melihat ke arahku.
” Maaf..Deni..aku telah membuatmu kecewa..” Katanya dengan muka sedihnya
” Sudahlah Sof..aku benar-benar melupakan hal itu kok…” Tapi dengan tiba-tiba Sofi si mantan memeluk tubuhku, dengan eratnya dia dekap tubuhku.
” Sudahlah Sof..aku benar-benar melupakan hal itu kok…” Tapi dengan tiba-tiba Sofi si mantan memeluk tubuhku, dengan eratnya dia dekap tubuhku.
Saat itu juga aku membalas pelukannya dan tangankupun membelai rambutnya seperti kami masih pacaran dulu.
Dengan muka sedihnya Sofi menengadah dan
menatapku deangan tatapan yang sulit aku gambarkan. Namun yang pasti
saat itu kami langsung berciuman, kami saling melumat bibir kami
masing-masing. Malah lidah Sofi si mantan menjulur bermain di dalam
mulutku. Dengan begitu lihainya karena sudah biasa aku dengannya
melakukan hal ini, Sofi membuka bajuku tapi masih dengan bibir di kulum.
Saat itulah aku sudah tidak lagi memakai
baju. Dengan pelan tapi pasti Sofi si mantan merosot di depanku, hingga
dia berada pas di depan penisku yang masih lemas. Dan dengan lahapnya
dia masukkan penisku kedalam mulutnya, dia kulum dan di lumatnya
penisku. Bahkan ketika penis itu sudah menggeliat membesar dan semakin
tegang, Sofi langsung bermain dengan tangannya.
Dengan lembut dia kocok penisku dengan
menggunakan tangannya, sesekali dia kulum lagi dan dia hisap sampai
mulutnya menyedot keras penis itu hingga aku mendesah panjang.
”ouuggghhhh… ooouugghh… ooouugghhh…
aaaagghh…aaagghh… E..nak…Sof..terus…Sof….ooouuuggghh… ” Mataku sudah
terpejam menikmati permainan mulut Sofi, bahkan aku tidak dapat menahan
keseimbangan kakiku.
Di saat itulah aku terjatuh dan duduk di
kursi panjang ruang tamu itu. Sofi si mantan membuka bajunya sambil
terus menatapku dengan penuh nafsu. Ketika bajunya sudah terbuka kembali
dia melumat penisku dalam mulutnya
” Su..dah …Sof…aku
sudah..tidak..ta..han..lagi..ooouugghh…aaagghhh….aaagghh…. ” Aku tarik
tubuh bugil Sofi hingga dia menindihku.
Karena sudah biasa kami melakukan
hubungan dewasa selama ini, diapun dengan lihainya menggoyang tubuhku
dari atas . Bagai penunggang kuda Sofi menghentak-hentakan penisnya
padaku.
”
Oouugghh…aaggh..aaghhh…aaaggghhh…aaagghh…aaagghh..ya..ya..ya…” Begitu
terus Sofi mendesah, bahkan sesekali dia memutar pantatnya di atas
penisku.
Di saat seperti itu aku sudah tidak dapat menahannya.
” Aaaauuugghhh…..oouugghh…aaagghh…aku..nggak..ku..at..Sof…oouugghh… ” Kemudian aku balik tubuh Sofi yang berada di atasku.
Dengan sekuat tenaga aku tancapkan penisku dan menggoyangnya dengan penuh semangat
” Aaaauuuwww…Mas…Sof…am..su..dah…aaaagghhh… ” Dia merengkuh tubuhku dengan eratnya.
Akupun mencapai klimaks seperti yang
baru saja Sofi si mantan alami, dengan menekan penisku lebih dalam dan
Aaaaagghhhh semua tumpah dalam vagina Sofi. Diapun memejamkan mata
sambil terus mendekap tubuhku.
Kemudian aku terkulai dan lunglai di
sampingnya. Dengan penuh mesra Sofi memeluk tubuhku, malam itu dia
menginap di rumahku, bahkan kami sering melakukannya.
Walau hal itu tak bisa aku hindari, tapi
sungguh aku takut kalau sampai Naya mengetahui perbuatanku. Dan hingga
saat ini dia belum mengetahuinya, karena aku simpan rapat tentang hal
ini.
Tapi aku tahu kalau Sofi mengetahui
hiubunganku dengan Naya, karena itu selama ini dia tidak pernah menuntut
apapun dariku. Walau sekarang dia yang lebih sering ke sini untuk
menemuiku.
No comments:
Post a Comment